KEPRI I Media24jam.com – Warga Kota Batam Kecamatan Lubuk Baja sangat resah adanya aksi kejahatan Scammer yang mengatasnamakan petugas Disduk Capil Pemko Batam. Dalam pesannya warga di minta untuk melakukan aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD).
Sudah ada beberapa warga yang resah. Untungnya, Meiling, salah seorang ibu rumah tangga perumahan Marina Park Nagoya yang menjadi calon korban Scammer langsung lapor ke Grup Wa RT tempat tinggalnya pada hari ini, Rabu (25/6/2025).
Seperti ini isi pesan Scammer kepada, Meiling.
“Selamat pagi, Bapak/Ibu. Saya dari Kependudukan dan Pencatatan Sipil (DISDUKCAPIL) Kota Batam, bagian Pengelolaan Data dan Identitas Kependudukan. Kami ingin melakukan konfirmasi dan validasi data identitas Bapak/Ibu dalam rangka aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) yang saat ini sedang dijalankan secara nasional”.
“Saya terima telpon katanya dari Dispencapil untuk pengubahan KTP digital ke KTP diometrik. Suruh bawa photokopi KTP dan KK. Lalu saya di telpon 1 no lagi katanya perlu buka Videocall, saya bilang lagi gak bisa. Apa ini scam ya,” tanya Meiling.
Adanya curhat tersebut, selanjutnya warga setempat melakukan koordinasi langsung ke Plt Disduk Pemko Batam, Yusfa Hendri. Dan di tanggapi serius dengan gerak cepat, Yusfa, memberi edukasi kepada warga bahwa aktivasi Identitas Kependudukan Digital (IKD) itu tidak benar alias HOAX.
Yusfa Hendri, mengatakan Disduk tidak pernah melakukan aktivasi atau urusan dokumen kependudukan lainnya secara pribadi baik melalui telpon maupun pesan singkat WA. “Jadi warga harus datang langsung ke Dinas Kependudukan jika ingin melakukan pengurusan dokumen kependudukan,” kata Yusfa.
“Kasus Scammer ini sudah sering terjadi. Kami berharap agar warga selalu tetap waspada. Jika mendapat informasi yang meragukan silahkan segera koordinasi ke RT atau datang ke kantor disduk langsung,” tegas Yusfa Hendri. (Handreasseru)




