Begal Modus Ngaku Polisi Digagalkan Driver Ojek Online, Pasangan Kekasih Selamat

0
833

PATUMBAK, (media24jam.com) – Sepasang kekasih nyaris jadi korban begal modus ngaku polisi. Mereka selamat setelah seorang driver ojek online datang menolong karena curiga dengan gelagat kedua pelaku.

Pasangan kekasih itu adalah, Dinda (18) warga Jalan Bajak V, Kelurahan Harjosari II, Medan Amplas, dan Ari (19) warga Pasar Merah, Medan. Sementara driver ojek online yang jadi pahlawan itu diketahui bernama Fitri.

Ceritanya, Jumat (2/8/2019) sekira jam 02.00 wib, Dinda dan Ari boncengan mengendarai kereta Honda Supra X 125 lalu berhenti di tepi Jalan SM Raja, Medan, persis di seberang loket bus KUPJ.

Pelaku

Tak lama berhenti, Dinda dan Ari lalu dihampiri dua pria yang turun dari mobil Toyota Avanza hitam BK 1732 SH. Sembari mengaku mereka adalah polisi, Dinda dan Ari lantas ditanyai dan menuding jika kereta yang mereka kendarai adalah hasil kejahatan.

Ari langsung membantah tuduhan itu. Tapi, salah satu pelaku justru membentak dan menamparnya. Tak hanya itu, Dinda juga dipaksa masuk ke dalam mobil pelaku.

Merasa ada yang aneh, Ari langsung melarang Dinda masuk ke mobil pelaku. Tapi, pelaku terus memaksa Dinda masuk ke mobil dengan alasan akan mengantarnya pulang, karena kereta yang mereka kendarai akan diamankan ke kantor polisi.

Keributan pun terjadi hingga mengundang perhatian driver ojek online yang mangkal tak jauh dari lokasi.

Melihat Ari dan Dinda dikasari, Fitri (driver ojek online) bersama rekannya menghampiri Dinda dan Ari sembari mempertanyakan status pria yang ngaku polisi itu.

“Kalau bapak benar polisi, bapak tugas di mana? Jangan seenaknya memperlakukan masyarakat. Perbuatan bapak sudah keterlaluan,” ucap Fitri ke dua pria yang ngaku polisi tadi.

Tengkar mulut pun terjadi, hingga mengundang perhatian warga lainnya. Melihat warga berdatangan, kedua pelaku yang belum diketahui identitasnya itu memilih pergi. Tapi sebelum pergi, salah satu pelaku sempat mengancam wartawan yang merekam keributan itu dengan kamera hapenya.

” Kau tandai wajahku ya. Awas kau,” ucap pria itu sambil masuk ke mobilnya dan pergi.
Sedangkan kedua korban, setelah selamat dari cengkeraman pria tak di kenal itu ditemani Fitri dan dua rekannya sesama Gojek dan wartawan langsung mendatangi Mapolsek Patumbak guna membuat laporan.

Namun dikarnakan malam telah larut kedua korban mengurungkannya dan meminta kepada petugas SPK Mapolsek Patumbak agar laporannya ditunda. (elin)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here