Panik Lapak Judi Digrebek Simatupang Tewas Terjun ke Sungai

0
635

MEDAN, (media24jam.com) – Kaget melihat kedatangan polisi, Afrizon P H Simatupang (42) memilih terjun ke sungai. Sial, pria paruh baya itu justru tak bisa berenang. Endingnya, ia akhirnya ditemukan sudah tak bernyawa oleh nelayan.

Mayat warga Jalan Seksama Ujung, Kelurahan Medan Tenggara, Medan Denai, itu ditemukan terapung di aliran sungai kawasan Dusun I, Desa Cinta Damai, Percut Seituan, Kamis (29/8/2019) sekira jam 06.00 wib

Keterangan yang dihimpun dikepolsian, pagi itu sekira jam 06.00 wib, dua orang nelayan yakni, Sofiansyah (49) dan Lian (60), datang kelokasi penemuan mayat hendak membetuli sampan. Tiba-tiba keduanya dikagetkan melihat mayat hanyut persis disebelah sampan.
Lantas dengan menggunakan tali, keduanya menarik mayat yang dalam posisi telungkup kepinggir sungai. Kemudian temuan itu diberitahukan kepada Dodi Irawan sebagai kepala dusun (kadus) setempat.

Oleh Kadus lalu melaporkan penemuan mayat itu ke polisi masyarakat (polmas) setempat Aiptu P Marbun. Kemudian diteruskan ke Polsek Percut Sei Tuan dan pihak Inafis Polrestabes Medan datang kelokasi.

Hasil identifikasi yang dilakukan petugas Inafis, dinyatakan tidak ada bekas tanda penganiayaan ditubuh jenazah. Selanjutnya jenazah dalam kondisi wajah yang sudah membengkak itu dievakuasi petugas kerumah sakit Bhayangkara Medan, untuk divisum.
Kapolsek Percut Sei Tuan Kompol, Aris Wibowo menjelaskan, jika menurut keterangan saksi Dedi Aritonang (45) warga Jalan Menteng VII, Gang Family No. 11, Medan Denai, Rabu (28/8/2019) sekira jam 02.15 wib Afrizon PH Simatupang, sedang bermain judi kartu bersama sejumlah rekannya di bantaran sungai Denai Jalan Seksama Ujung, Gg Perjuangan, Medan Denai, tepatnya dibelakang warung Buk Nur.

Disitu tiba-tiba datang sejumlah anggota polisi berseragam menggrebek lokasi judi. Karena takut, seluruh pemain judi lari berhamburan menyelamatkan diri. Sementara Simatupang, lompat ke sungai hingga hanyut dibawa arus.

Selanjutnya di lokasi Dedi Aritonang, mengamankan kereta Honda Revo warna hitam abu-abu BK 5553 SZ, dompet dan Hp merk Nokia milik Simatupang.
Kini polisi tengah melakukan penyelidikan terhadap peristiwa temuan mayat itu dan melakukan pemeriksaan keterangan saksi-saksi dan melakukan tindakan mengamankan barang bukti. (fauzi)

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here