RANTAUPRAPAT (Media24jam.com) – Jenazah korban pembunuhan sadis di Lokasi perkebunan karet di pondok Indomie, desa bandar tinggi, bilah hulu, Labuhanbatu, Sumut, tiba dirumah duka. Rabu Siang(17/11). Ishak tangis keluarga pecah ketika jenazah tiba dirumah duka.
Dimana pada saat itu juga korban langsung diberangkatkan untuk dimakamkan di TPU Talun manombuk.
Jenazah Nurhalimah Br Rambe (53) korban pembunuhan sadis diduga kuat dilakukan oleh orang terdekatnya sendiri, dilokasi perkebunan karet dirumah duka.
Usai divisum di RSUD Rantau prapat, korban terlihat mengalami luka sobek dibagian leher, yang diduga akibat terkena benda tajam, pada saat itu juga langsung dibawa kerumah duka untuk dimakamkan di TPU terdekat.
Sesuai permintaan para keluarga, korban agar tidak dilakukan autopsi dan keluarga juga menyerahkan kasus ini untuk ditangani pihak yang berwajib.
Hingga saat ini suami korban juga belum diketahui keberadaannya. Sementara keluarga dan warga masih menduga kalau pelakunya adalah suaminya sendiri.
Pasalnya korban saat itu berangkat bersama suaminya ke ladang perkebunan karet milik mereka. Namun kemarin saat sekira pukul 10.00 Wib/pagi, suami korban yang diduga pelaku tampak pulang sendiri dan terlihat gugup ketika pulang kerumahnya sendiri.
Dimana suami korban, pulang kerumah hanya meninggalkan handphone dan sorban yang digunakan saat diladang. Yang juga hingga kini belum diketahui keberadaanya.
“Namun sepeda motor pelaku, sudah ditemukan di lokasi wisata yang tak jauh dari lokasi,” Cetus Ridan dalimunthe, keluarga korban.
Sementara petugas kepolisian Reskrim polres Labuhanbatu, Tampak turun kelokasi melakukan olah TKP dan langsung memburu pelaku.
Menurut AKP Parikhesit, Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu, membenarkan peristiwa tewasnya seorang ibu rumah tangga secara sadis. Yang diketahui korban tewas mengalami 3 luka akibat terkena benda tajam. Dan pihak kepolisian masih melakukan pengejaran terhadap pelaku.(Dia)