MEDAN,(media24jam.com)-Satu unit rumah permanan di Jalan Kenari Raya II, Kelurahan Kenangan, Kecamatan Percut Sei Tuan ledes terbakar Sabtu (26/2/2022) sekira pukul 13.28 WIB. Belum diketahui apa penyebabnya dari kebakaran itu.
Informasi dan data di peroleh menyebutkan, api yang terus membesar membuat tiga orang penghuni rumah yang terdiri ibu dan dua orang anaknyantidak dapat menyelamat diri, dan ke ketiganya ditemukan meninggal dunia dikamar madi dalam kedaan hangus .
Adapun ketiga korban meninggal dunia dalam kebaran itu yakni, seorang ibu bernama Rindawati Sirait (40) bersama kedua anaknya Timoti Sihotang (13) dan Aprilio Sihotang (9)
“Ibunya bernama Rindawati bersama anaknya Timoti ditemukan berpelukukan didalam bak, sedangakan anaknya yang satu lagi Aprilio ditemukan dilantai kamar manadi dalam keadaan gosong,”ujar seorang wanita yang mengaku bermarga Sihombing.
Dikatakannya, terkait kronologis kebakaran yang membakar rumah tetangganya itu, dirinya tidak tau persis, namun saat itu ia ada mendengar suara ledakan, diserta jeritan minta tolong.
“Begitulah yang aku tau awal kejadiannya,”sebut R Boru Sihombing yang mengaku saat mendengar suara ledakan, dan teriakan minta tolong dirinya sedang berada di dalam rumahnya.
Disebutkannya, merasa tak enak hati, lalu Ibu Boru Sihombing ini pun, langsung keluar daru rumah, ia mengku sempat terdiam melihat gumpalan asap hitam dan tak berapa lama kemudian muncul api dari dalam rumah korban .
Mengetahui hal itu iapun langsung berteriak minta tolong dan beberapa orang tetangga berkeluaran, hanya dengan hitungan menit suasana langsung heboh, semua tetangga berdatangan memberi pertolongan untuk memadamkan api dengan alat seadaanya tapi tak berhasil.karna api terus membesar.
Bahkan kata Ibu Boru Sihombing, saat itu suara korban masih terdengar keluar menjerit minta tolong, namun warga tidak ada yang berani menerobos, karna api terus bekobar dan semangkin membesar.
“Tak berapa lama kemudian, mobil pemadam kebakaran dan polisi dari Polsek Percut Seituan datang, dan setalah itu kira-kira satu jam lebih api dapat dipadamkan,” ucapnya.
Sementara seorang petugas Pemadam kebakaran menyebutkan, setelah api dapat dipadamkan,sekira pukul 15.00 Wib dengan menurukan lima unit mobil pemadam kebakaran, dan selanjutnnya, bersama tugas kepolisian kita langsung melakukan evakuasi ketiga mayat korban.
“Ketiga mayat korban ditemukan di dalam kamar mandi, kita menduga korban tidak dapat menyelamatkan diri karna kobaran api cukup besar, di kamar mandi korban lemas di sebabkan menghirup asap lalu pingsan dan terbakar,”bilang petugas Damkar .
Sementara Kapolsek Percut Sei.Tuan Kompol M. Agustiawan membenarkan peristiwa tersebut sembari menyebutkan masih melakukan penyelidikan penyebab kebakaran tersebut.
“Sedengkan untuk ketiga korban yang meningggal dunia yang terdiri dari seorang ibu dan dua orang anaknya telah dievakuasi ke Rumah Sakit Bhayangkara Medan,”bilangnya.(lin)
