BERINGIN, (media24jam.com) – Painem alias Butet ditemukan tak bernyawa, tergeletak di bawah pohon jambu. Diduga, wanita bersuami itu dibunuh, karena lehernya terjerat seutas tali rapia.
Mayat Painem ditemukan, Minggu (13/10/2019) sekira jam 08.00 wib oleh Gisol yang hendak ke sawah. Saat ditemukan, mayatnya tergantung di dahan pohon jambu tak jauh dari kilang batu bata di Dusun I, Desa Suka Mandi Hilir, Deliserdang.
Temuan mayat itu lalu dilaporkan ke Polsek Beringin. Polisi yang datang ke lokasi langsung lakukan penyelidikan. Guna mengetahui penyebab pasti kematiannya, polisi mengevakuasi mayat Painem ke rumah sakit untuk diotopsi.
Belum diketahui apa penyebab kematian Painem, bunuh diri atau dibunuh. Namun warga menduga jika Painem dibunuh.
Sebelum ditemukan tewas, korban sempat menemui SYD (46) di bakaran batu tempatnya bekerja, Minggu (13/10/2019) dini hari. SYD juga disebut-sebut menjalin asmara dengan korban.
Hal itu diungkapkan saksi yang dimintai keterangannya oleh polisi. Saat itu, saksi mengatakan jika korban menemui SYD di lokasi bakaran batu untuk meminta uang guna membayar sewa kontrakan di Pasar I, Desa Karang Anyer, Kecamatan Beringin, yang ditempat korban.
Tak lama setelah bertemu, SYD memilih pulang, meninggalkan korban di lokasi bakaran batu.
Tapi, sekira jam 06.00 wib, SYD kembali ke tempatnya bekerja untuk membakar batu. Tapi sekira jam 08.00 wib, Giso yang hendak pergi ke sawah, menemukan korban sudah tergeletak di bawah pohon jambu dengan leher terjerat seutas tali.
Giso kemudian melaporkan temuannya itu ke SYD dan diteruskan ke Polsek Beringin.
Di tempat terpisah, Kapolsek Beringin, AKP Bambang H Tarigan SH MH saat dikonfirmasi membenarkan temuan mayat tersebut. Namun Bambang mengatakan jika korban diduga kuat murni bunuh diri, sebab di tubuhnya tak ditemukan tanda-tanda bekas penganiayaan. (gom)