GUNUNGSITOLI (Media24jam.com) – Kepala BPBD Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, Faoziduhu Telaumbanua, mengatakan puting beliung merusak 47 rumah, satu sekolah, dan empat fasilitas umum sebulan belakangan.
Demikian diungkapkan Faoziduhu saat ditemui wartawan diruang kerjanya, Jalan Yos Sudarso, Desa Moawo, Kecamatan Gunungsitoli, Jumat (26/3/2021). Diterangkannya, rata-rata kerusakan terjadi pada bagian atap bangunan.
“Puting beliung pertama (10/3/2021), di Desa Moawo, Sifalaete Ulu, dan Saewe, Kecamatan Gunungsitoli, sekitar Pukul 00:15 Wib dini hari. Ada 37 dan empat fasilitas umum yang rusak akibat terjangan angin. Pasca kejadian, BPBD langsung mendirikan tenda darurat untuk membantu korban”, ujar Faoziduhu.
Kemudian, lanjut dia, puting beliung kedua menerjang Desa Olora, Sifalaete Tabaloho, Sisarahili Gamo, Fadoro Lasara, Kecamatan Gunungsitoli Utara, (22/3/2021), sekitar Pukul 21:15 malam hari.
“Kejadian kedua ini setidaknya merusak 10 rumah masyarakat dan satu gedung sekolah milik pemerintah daerah. Kerusakan sama terjadi pada bagian atap bangunan. Terkait dua peristiwa ini, tidak ada memakan korban jiwa”, tandas Faoziduhu. (Yos)