KEPRI, (media24jam.com) – “Puji Tuhan”, demikian ucapan terimakasih dan doa yang disampaikan warga terdampak pandemi Covid-19 di kota Batam. Ucapan tersebut disematkan warga kepada Punguan Naposo Toga Raja Sitorus Boru, Bere se-Kota Batam yang turut berpartisipasi mendistribusikan bantuan sembako melalui Gerakan Sosial Peduli Kasih, di Kecamatan Sagulung dan Batu Aji kota Batam Provinsi Kepri pada, Minggu (3/5/2020).
Ketua Panitia Gerakan Peduli Kasih, Liston Sitorus, saat dikonfirmasi media24jam.com mengatakan, bantuan sembako yang dibagikan ini adalah bentuk Peduli Kasih Pomparan Raja Sitorus se-kota Batam kepada warga masyarakat dan terkhususnya lagi bagi orang-orang tua yang tidak dapat lagi melakukan aktivitas diluar rumah pada saat pandemi Covid-19 seperti saat ini.
Dia juga memaparkan pembagian sembako untuk sementara ini, pihak panitia masih fokus di sektor 1 dan 6 kecamatan Sagulung-Batuaji kota Batam. Bantuan diberikan kepada keturunan Raja Sitorus yang mengalami dampak ekonomi, pasca virus Corona Covid-19 di kota Batam.
Adapun dalam satu per-paket sembako yang dibagikan ini berisi 5 Kg Beras, 1 Kg Gula, 1 Kg Minyak Goreng, Indomie 10 bks, 1 kaleng sarden dan 2 buah masker. Total per-satu paket sembako ini menghabiskan biaya sekitar Rp150 ribu.
“Harapan kami, bantuan yang disalurkan ini dapat berguna dan mengurangi beban ekonomi bagi warga dan khususnya orang-orang tua kita,” tutup Liston.
Hal senada juga disampaikan Ketua BPH, Tison Sitorus, disela pendistribusian sembako. Kepada media ini ia menjelaskan ide dan gagasan sehingga terlaksananya pembagian sembako melalui kegiatan Gerakan Peduli Kasih merupakan inisiatif dari anggota Punguan Naposo Raja Sitorus Boru, Bere se-Kota Batam. Kegiatan ini memiliki makna, merupakan bakti seorang anak kepada para orang tua dan semua saudara.
“Seperti saat ini, karena pandemi covid-19 yang telah mengakibatkan dampak ekonomi cukup serius yang hampir dirasakan semua masyarakat. Begitu pula beberapa orang tua kami kehilangan pekerjaan dan dirumahkan, bahkan yang memiliki usaha juga terimbas, menurunnya daya beli dari masyarakat. Sehingga disinilah kami di uji sebagai anak, harus menunjukan bakti kami untuk meringankan beban para orang tua dan saudara kami,” ujar Tison.
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada para anggota punguan Naposo Sitorus Boru, Bere se-Kota Batam yang telah peduli memberi donasi sehingga kegiatan ini dapat terlaksana dengan baik tanpa ada hambatan selama pelaksanaan kegiatan.
“Saya juga mengucapkan terimakasih kepada panitia Gerakan Peduli Kasih yang telah memberikan waktunya untuk membantu membagikan dan mendistribusikan paket sembako ini,” tutup Tison.
Kegiatan Gerakan Peduli Kasih yang dilakukan muda-mudi (Naposo) Toga Raja Sitorus ini turut diapresiasi oleh Penasehat Punguan Naposo Toga Raja Sitorus Kota Batam, Dody Sitorus.
“Kegiatan ini sungguh luar biasa. Saya tahu bahwa mayoritas anggota Punguan Naposo ini banyak yang bekerja sebagai karyawan di perusahaan. Mereka juga sebetulnya mengalami dampak dari covid-19, namun mereka menunjukkan kepatuhan kepada orangtua_nya. Mereka mengumpulkan sedikit demi sedikit uang mereka untuk kegiatan ini,” ujar Dody Sitorus.
Sebagai penasehat, Dody, berharap agar melalui kegiatan ini talisilaturahmi antar kekeluargaan akan terjalin semakin kuat, erat dan kokoh. Sehingga Punguan Naposo Sitorus Boru, Bere se-Kota Batam kedepannya menjadi semakin kompak, sukses dan lebih kreatif lagi, sehingga bisa memberikan kontribusi positif yang lebih besar lagi, baik kepada punguan Naposo, Punguan Natua-tua dan kepada masyarakat Kota Batam.
“Biarlah kiranya perbuatan baik yang mereka lakukan, Tuhan yang membalasnya. Dan semoga pandemi Covid-19 bisa secepatnya berakhir sehingga kegiatan punguan, pekerjaan, dan usaha dapat berjalan lagi seperti biasa,” demikian doa Dody Sitorus. (handreass)