Kolam Retensi Martubung Aset Penting Pemko Medan, Wali Kota Rico Waas Minta Perawatan Maksimal

0
56

MEDAN | Media24jam.com – Wali Kota Medan, Rico Tri Putra Bayu Waas, meninjau langsung kawasan Kolam Retensi Martubung di Medan Labuhan, Senin (28/7/2025). Kunjungan ini dilakukan untuk memastikan fungsi dan kondisi aset milik Pemko Medan tersebut tetap optimal dan terjaga dengan baik.

Setibanya di lokasi, Rico Waas meninjau area taman dan ruang terbuka hijau yang menjadi bagian dari lanskap kolam retensi. Ia menyapa warga yang tengah bersantai serta anak-anak yang asyik bermain di area taman tersebut.

Selanjutnya, Wali Kota berjalan kaki menelusuri area kolam untuk meninjau sistem operasionalnya. Kolam retensi tersebut terdiri atas dua kolam lumpur berukuran 25 x 30 x 5 meter serta satu kolam penampungan air berukuran 25 x 138 x 4,5 meter, yang mampu menampung hingga 18.000 meter kubik air. Terdapat pula tiga unit pompa air dengan kapasitas aliran masing-masing 125 liter per detik.

Usai peninjauan, Rico Waas meminta Dinas terkait untuk memastikan seluruh sistem kolam retensi berfungsi optimal dan rutin dirawat. Ia menyoroti adanya sampah di area kolam, yang menurutnya dapat mengganggu kebersihan dan efektivitas fungsi kolam tersebut.

“Kolam retensi ini adalah aset milik Pemko Medan yang harus dijaga dan dirawat dengan baik. Saya melihat tadi masih ada sampah di area kolam, ini harus menjadi perhatian serius Dinas terkait,” tegas Rico Waas, didampingi Plt Kadis SDABMBK Gibson Panjaitan, Kabag Umum Muhammad Ridho Nasution, dan Plt Kabag Prokopim M. Agha Novrian.

Lebih lanjut, Rico Waas menekankan pentingnya peran serta masyarakat dalam menjaga ruang terbuka hijau, yang tidak hanya berfungsi sebagai kawasan resapan air, tetapi juga sebagai tempat rekreasi dan interaksi sosial warga.

“Taman ini menjadi bagian dari kehidupan masyarakat, tempat berkumpul dan berkreasi. Jika tidak dirawat, dalam waktu singkat bisa rusak dan terbengkalai. Saya minta jajaran Kecamatan dan Kelurahan aktif memantau dan merawat fasilitas ini,” ungkapnya.

Rico Waas juga mengimbau masyarakat agar turut menjaga lingkungan, terutama dengan tidak membuang sampah sembarangan. Ia mengingatkan bahwa pelanggaran terkait sampah telah diatur dalam Peraturan Daerah (Perda) dan dapat dikenai sanksi.

“Ini lingkungan kita bersama, mari kita jaga aset ini, jangan merusak dan jangan buang sampah sembarangan. Tanggung jawab menjaga lingkungan ada pada kita semua,” pesan Wali Kota.

Kolam Retensi Martubung merupakan bagian penting dari sistem pengendalian banjir di Medan Labuhan. Selain fungsinya sebagai penampung air, kawasan ini juga menjadi ruang publik yang dimanfaatkan warga sebagai tempat beraktivitas dan berinteraksi.(ril).

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here