GUNUNGSITOLI (Media24jam.com) – Tim Penggerak Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Gunungsitoli, Sumatera Utara, mensosialisasikan Pola Asuh Anak dan Remaja di Era Digital (PAAREDI).
Sosialisasi yang bertujuan membentuk karakter peserta didik itu berlangsung di SMPN 2 Dharma Caraka, Kecamatan Gunungsitoli Selatan, Selasa (8/3/2022).
Ditemui wartawan, Ketua TP-PKK Kota Gunungsitoli, Sukartini Wau, menyebut bahwa PAAREDI merupakan program yang disosialisasikan kepada masyarakat melalui berbagai unsur termasuk dunia pendidikan.
“Sosialisasi bertujuan membangun karakter peserta didik dengan menerapkan pola asuh yang benar. Sehingga dapat berakhlaq, bertaqwa, beriman, bermoral, berbudi luhur, bertoleransi, dan cinta tanah air berdasarkan falsafah pancasila”, ujar Sukartini.
Sukartini mengungkapkan, ada lima pola asuh yang dapat diterapkan kepada peserta didik. Seperti menjalin komunikasi dua arah, bekerjasama dengan guru sekolah, memperkenalkan nilai dan norma agama, serta mengawasi penggunaan smartphone.
“Semoga sosialisasi PAAREDI dapat terus dilakukan oleh pihak sekolah. Dengan harapan peserta didik menjadi remaja tangguh, berkepribadian, sukses, dan takut akan Tuhan Yang Maha Esa”, tandas Sukartini.
Kepala UPTD SMPN 2 Dharma Caraka, Riana Zega S.Pd, mengucapkan terimakasih karena TP-PKK Kota Gunungsitoli berkesempatan mensosialisasikan PAAREDI di sekolah yang dipimpinnya.
“Kegiatan ini berguna bagi guru dan peserta didik. Saya berharap, sosialisasi terus berlanjut sehingga membentuk dan membangun karakter peserta didik dalam proses belajar mengajar”, kata Riana. (Yos)
