- Jalan yang ditutup oleh warga
TANAH KARO (Media24jam.com) – Pasca ditutupnya Jalan ke objek wisata air panas Desa Semangat Gunung Kecamatan Merdeka Kabupaten Karo oleh warga, pengunjung kolam air panas didaerah tersebut merasa dirugikan. Pasalnya, para pengunjung yang hendak berwisata terpaksa putar balik dan memilih lokasi yang lain.
Menurut salah satu pengelola air panas di Desa Semangat Gunung Kecamatan Merdeka yang bermarga Surbakti ketika di konfirmasi wartawan pada hari Minggu (20/6) di lokasi kolam renang miliknya, sangat mengeluhkan atas kejadian tersebut.
Dikatakannya, “Pengunjung tidak ada yang datang sehingga lokasi pemandian air panas sangat sepi, karena di simpang Daulu ada penutupan jalan oleh masyarakat Daulu.”
“Sedangkan penyebab ditutupnya jalan tersebut kami pun tidak tau, menurut infonya semalam ada beberapa warga yang diduga melakukan pengutipan di Pos Retribusi, diamankan Polres Tanah Karo.” Ujarnya
Salah satu pengunjung yang bernama Robinson Saragih yang kebetulan menunggu di Simpang Daulu ketika di temui wartawan mengatakan, “Kami sangat kecewa dengan ditutupnya jalan ke Objek Wisata Air Panas itu bang, pasalnya nenek saya harus berobat secara rutin ke air belerang. Kami sengaja datang dari Kisaran, dan ternyata jalan ke Air Panas tersebut ditutup warga.”
“Harapan kami selaku pengunjung , kami sangat berharap kepada instansi terkait agar membuka jalan ke Desa Semangat Gunung itu, sebab mulai dari pukul 06:30 wib sudah banyak mobil putar balik karena tidak dijinkan warga masuk ke objek wisata tersebut. Kami kecewa dan begitu juga pengunjung lainnya.” Ujarnya.
Di tempat terpisah , Kapolres Tanah Karo AKBP Yustinus Setyo SH SIK ketika dikonfirmasi melalui Wakapolres Kompol Aron T Tua Siahaan melalui selulernya mengatakan,
“Tadi ada penutupan jalan yang di lakukan masyarakat Desa Daulu Kecamatan Berastagi, terkait masalah itu, sudah kita rapatkan tadi di Aula Polsekta Berastagi, agar jalan tersebut jangan lagi ditutup.”
“Memang dari dulu pengutipan retrebusi itu sudah kita larang, jadi berkat informasi dari masyarakat, semalam anggota kita melakukan penangkapan.” Jelasnya
Lanjut dikatakannya, “Mungkin warga tidak senang kalau warganya di tangkap sehingga mereka menutup akses jalan ke Desa Semangat Gunung, karena jalan ke Desa Semangat Gunung itu salah satunya memang harus melewati Desa Daulu. Jadi tadi sudah kita buat kesepakatan di Polsekta Berastagi bersama beberapa warga Desa Daulu, agar jangan lagi melakukan pengutipan, terus jalan ke Desa Semangat Gunung tadi sudah dibuka kembali,” ucap Wakapolres Karo Kompol Aron T Tua Siahaan. (Ton)